Barca Menang Mudah, Susul Santos di Final

Kamis, 15 Desember 2011 19:21 wib


YOKOHAMA - Barcelona tidak menemui kendala berarti saat menundukkan Al Sadd, 4-0 pada babak semifinal Piala Dunia Antarklub di Nissan Stadium, Kamis (15/12/2011). Final ideal pun akhirnya terealisir di mana Barca akan menghadapi jawara Copa Libertadores, Santos FC.



Sejak peluit kick-off dibunyikan wasit, Barca langsung mendominasi penuh jalannya laga. Lionel Messi, David Villa dan Pedro Rodriguez yang diplot mengisi lini depan, langsung menebar ancaman ke jantung pertahanan Al Sadd. Berkali-kali aksi-aksi mereka membuat lini belakang Al-Sadd keteteran. Ini belum termasuk ancaman dari lini kedua Barca yang diisi Andres Iniesta dan Seydou Keita.

Namun, hingga 20 menit pertama laga, Al-Sadd masih mampu menjaga gawang mereka tidak kebobolan. Ini tidak lepas dari strategi negative football yang diterapkan pelatih Jorge Fossati dengan menumpuk seluruh pemainnya di area pertahanan. Akan tetapi strategi ini ternyata tidak membuahkan hasil maksimal.

Di menit ke-25, jawara Liga Champions ini akhirnya sukses sukses membuka keunggulan. Adriano Correia membuka kran gol Blaugrana setelah memanfaatkan blunder kiper Al-Sadd Mohamed Saqr yang coba bermain-main saat menerima umpan balik dari bek Al Sadd. 1-0 Barca unggul.

Tertinggal gol, Al-Sadd cobe bermain terbuka. Namun, hal tersebut tidak berjalan lancar. Barca yang dengan mudah merebut kembali bola, memaksa Al Sadd lebih fokus menjaga area pertahanan ketimbang mencoba menyamakan kedudukan. Memasuki 30 menit laga, Barca masih terus memegang kendali permainan, sementara Al Sadd belum sekalipun menciptakan peluang.

Di menit ke-33, Barca sempat mencetak gol keduanya melalui Pedro Rodriguez setelah memanfaatkan bola rebound hasil tendangan keras Iniesta yang gagal ditangkap dengan baik oleh kiper. Sayang, gol tersebut dianulir wasit karena Pedro telah lebih dulu berada dalam posisi offside.

Terus menekan pertahanan Al Sadd, Barca akhirnya sukses menggandakan keunggulannya melalui Adriano di menit ke-43. Bek asal Brasil mencetak gol keduanya di pertandingan ini melalui sepakan terarah usai memanfaatkan umpan terobosan Thiago Alcantara. Barca pun kian nyaman dengan keunggulan 2-0.

Al Sadd yang sepanjang laga dipaksa hanya bermain bertahan, baru bisa menciptakan peluang pertamanya di akhir-akhir babak pertama. Di menit ke-44, bomber Abdul Kader Keita sukes melewati penjagaan Eric Abidal dan menerobos kotak penalti. Sayang, tendangan yang dilepaskannya masih melintas di atas mistar gawang Victor Valdes.

Beberapa saat kemudian, Al-Sadd mendapat hadiah tendangan bebas menyusul pelanggaran yang dilakukan Javier Mascherano tetap di luar kotak penalti. Sayang, eksekusi pemain Al Sadd juga belum membuahkan hasil. Hingga babak pertama usai, keunggulan 2-0 Barca tidak berubah.

Di interval kedua, Barca kembali menunjukkan superioritasnya. Laga masuk menit ke-54, Barca mengeluarkan jurus mautnya, tiki-taka. Andres Iniesta, Alexis Sanchez dan Messi memperagakan kerjasama segitiga nan cantik yang diakhiri dengan liukan Messi melewati penjagaan tiga pemain Al Sadd. Sayang, proses kerja sama apik ini urung berbuah gol, lantaran tendangan mendatar Messi masih menyamping di sisi gawang.

Messi kembali menebar ancaman di menit ke-62. Mendapat hadiah tendangan bebas, eksekusi Messi meluncur deras ke pojok kanan gawang, namun masih bisa diblok Saqr. Namun, satu menit berselang, Saqr tidak bisa berbuat apa-apa ketika umpan terobosan Messi diterima Seydou Keita yang lepas dari jebakan offside. Dengan sebuah sentuhan, gelandang asal Mali ini sukses membuat Barca kian berada di atas angin dengan keunggulan 3-0.

Tak puas dengan tiga gol, Barca masih terus menggeber serangan. Beberapa menit berselang, Messi coba mencatatkan namanya di papan skor. Gol spektakuler pun coba dicetak Messi dengan melepaskan tendangan salto dari sisi gawang. Sayang, bola eksekusinya tidak mengarah ke gawang.

Memasuki sisa 15 menit terakhir laga, Barca masih terus mengurung pertahanan Al Sadd. Sebaliknya, Al Sadd sendiri tidak sekalipun mampu menciptakan tekanan ke jantung pertahanan Barca di babak kedua ini. Serangan-serangan yang mereka bangun selalu mentah, sebelum masuk kotak 16 meter.

Barca yang terus menekan, berhasil memperbesar keunggulannya menjadi 4-0 di menit ke-80. Thiago Alcantara memberikan umpan manis ke arah Maxwell yang berlari di sisi kotak penalti. Dengan sebuah tendangan terarah, mantan pemain Inter Milan yang masuk di pertengahan babak kedua ini sukses memaksa Saqr memungkut bola dari gawangnya untuk kali keempat.

Barca masih terus menggempur pertahanan Al Sadd di 10 menit waktu tersisa. Messi yang belum mencatatkan namanya di papan skor beberapa kali menebar ancaman. Namun, hingga laga usai skor 4-0 untuk keunggulan Barca tetap bertahan. Di final, Barca akan berhadapan dengan Santos FC. Sementara Al Sadd akan menghadapi Kashiwa Reysol (kalah dari Santos 1-3) di perebutan tempat ketiga.

Susunan Pemain:
Al Sadd: 18 Mohamed Saqr, 3 N. Belhadj, 13 Ibrahim Majid, 21 Abdulla Obaid, 4 Jung-Soo Lee, 6 Mohammed Kasola, 12 A. Keïta, 15 Talal Al Bloushi/ Mohammed Abdulraab, 5 Wesam Rizik, 14 Khalfan Ibrahim, 9 M. Niang/Yousef Ahmad.

Barcelona: 1 Valdes, 5 Puyol, 22 E. Abidal/Maxwell, 21 Adriano Correia, 14 J. Mascherano, 8 Iniesta, 15 S. Keita, 11 Thiago Alcantara, 10 L. Messi, 7 Villa/Alexis Sanchez/Isaac Cuenca, 17 Pedro



Sumber: okezone